Nilai dari bekerja paruh waktu, bisnis berbasis rumah
Oleh Robert Kiyosaki
Ingin Memulai Bisnis Pertamamu? Berikut Saran Dari Robert Kiyosaki – Setelah keluar dari perusahaan Marine Corps, aku memutuskan untuk membangun bisnisku sendiri.
Saat itu aku masih muda, bersemangat, penuh ambisi dan akhirnya bangkrut. Aku tidak paham bagaimana membangun sebuah bisnis, aku tidak memiliki cukup uang untuk membangun satu bisnispun, dan bahkan aku tidak memiliki uang untuk hidup.
Baca Juga: Kisah Wanita Yang Menjadi Full Time Traveler dan Menghasilkan Banyak Uang!
Merasa lemas di dalam perut dan kurang kepercayaan diri, aku menelepon Rich Dad berfikir bahwa dia akan memberikanku obrolan penyemangat yang aku butuhkan. Dia merespon, “Pergilah cari pekerjaan.”
Aku kaget. “Aku pikir kamu menyuruhku untuk memulai bisnisku sendiri,” aku berujar tak percaya.
“Ya, benar,” ucap Rich Dad. “Namun kamu masih harus makan dan melindungi dirimu dalam prosesnya.”
Rich Dad lanjut menjelaskan aturan yang paling bernilai: bekerja untuk belajar, bukan untuk mendapatkan uang.
Baca Juga: Dari Hobi Menjadi Bisnis: Bisakah Kamu Mengubah Hobi Menjadi Sebuah Bisnis?
Dengan mengambil sebuah pekerjaan, aku akan belajar keterampitan-keterampilan yang penting untuk memulai sebuah bisnis yang aku inginkan, tidak membangun sebuah karir dan mencari pekerjaan yang aman.
Dia menyarankanku untuk mengambil pekerjaan yang akan mengajariku keterampilan berjualan karena dia tahu aku sangat pemalu dan takut ditolak. Dia ingin aku belajar menaklukkan ketakukan-ketakutan dalam diriku sendiri.
Dengan nasehat tersebut dalam ingatan, aku mulai bekerja sebagai seorang salesman di Xerox. Aku sangat takut. Setiap hari aku harus pergi dari satu kantor ke kantor yang lain, bertemu orang-orang asing dan mencoba menawarkan mereka sebuah mesin yang mereka pikir tidak mereka butuhkan.
Baca Juga: Girls, Ingin Memulai Sebuah Bisnis? Ketahui Ini Dulu Yuk!
Saat itu adalah proses pembelajaran yang menyakitkan, namun proses tersebut yang memberikanku hasil jutaan dolar dalam beberapa tahun. Proses itu sungguh merupakan sebuah investasi.
Karena aku bekerja di Xerox, aku menjadi salah satu dari salesperson top, namun aku masih merasa kekurangan uang setiap bulannya.
Dengan kenyataan seperti ini, Rich Dad memberiku pelajaran kedua: tetaplah bekerja pada pekerjaanmu, dan mulai bangun bisnis paruh waktu.
“Kesalahan terbesar yang orang-orang buat adalah mereka bekerja terlalu keras untuk uang,” ujar Rich Dad. “Kebanyakan orang tidak maju secara finansial karena ketika mereka membutuhkan uang lebih, mereka mengambil pekerjaan paruh waktu.
Baca Juga: Untuk Kamu Anak Muda, Tips Ini Bisa Membantumu Menyiapkan Keuangan di Masa Depan
Jika mereka benar-benar ingin maju, mereka akan menjaga pekerjaan mereka dan mulai bisnis paruh waktu.” Hal ini benar seperti perusahaan-perusahaan Microsoft, Facebook, Amazon.com, dan Dell Computers.
Rich Dad lanjut menjelaskan bahwa kebanyakan bisnis-bisnis besar mulai dari bisnis paruh waktu, dan masalah dengan dunia ini adalah bukan kurangnya ide-ide bagus, namun kurangnya pebisnis hebat.
Baca Juga: Buat Kamu Pasangan yang Baru Menikah, Coba Praktikkan 10 Tips Keuangan Ini
Alasan utama untuk memulai sebuah bisnis paruh waktu adalah untuk menjadikanmu sebagai pebisnis hebat. Fokuslah membangun bisnis paruh waktu yang bagus maka kamu dapat belajar menjadi pemilik bisnis yang hebat.
Apa yang Akan Kamu Pelajari dalam Memulai Bisnis Pertamamu?
Memulai sebuah bisnis di rumah dengan paruh waktu memberimu pembelajaran keterampilan bisnis yang tak ternilai dan subjek seperti:
- Keterampilan berkomunikasi
- Keterampilan memimpin
- Keterampilan membangun tim
- Hukum pajak
- Hukum korporasi
- Hukum sekuritas
Hal -hal tersebut tidak dapat dipelajari pada kursus akhir pekan atau dalam satu jenis buku. Mereka harus secara terus menerus dipelajari dari pengalaman. Aku terus belajar tentang hal-hal tersebut hingga hari ini. Semakin aku belajar semakin baik pengetahuan bisnisku.
Baca Juga: Tips Keuangan Dari Robert Kiyosaki Ini Bisa Membantumu Mempersiapkan Keuangan Masa Depan
Dengan memulai bisnis paruh waktu, kamu menjadi orang dalam. Dalam dunia baru dengan kesempatan finansial hampir tak berbatas menjadikan semuanya tersedia. Hal ini sungguh-sungguh sebuah pengalaman transformatif dan mengubah pola pikir.
Bagian terbaiknya? Semua orang dapat melakukannya.